Punya fungsi mirip tapi tak sama, kamu harus tahu 4 perbedaan peeling dan eksfoliasi dan cara pakainya

Brilio.net - Dunia skincare terus berkembang, dan dua metode yang paling sering dibahas belakangan ini adalah peeling dan eksfoliasi. Keduanya punya tujuan sama, yaitu bikin kulit tampak lebih segar, halus, dan cerah. Tapi ternyata, meski sering dianggap mirip, peeling dan eksfoliasi punya perbedaan yang cukup signifikan, terutama dari cara kerjanya di kulit.

Eksfoliasi sebenarnya adalah langkah dasar buat mengangkat sel-sel kulit mati di permukaan wajah. Tujuannya biar kulit nggak kusam dan produk skincare bisa lebih gampang menyerap. Prosesnya juga ringan, bisa dilakukan di rumah dengan produk yang mengandung bahan lembut seperti scrub, AHA, atau BHA dosis rendah.

Sementara itu, peeling adalah versi yang lebih “serius” dari eksfoliasi. Treatment ini dikenal juga dengan istilah chemical peel karena biasanya menggunakan bahan kimia seperti asam glikolat atau asam salisilat untuk mengelupas lapisan kulit yang lebih dalam. Dulu, peeling cuma bisa dilakukan di klinik kecantikan oleh profesional, tapi sekarang sudah banyak produk skincare rumahan yang diformulasikan khusus biar tetap aman digunakan sendiri di rumah.

Meskipun keduanya punya manfaat besar buat bikin kulit lebih glowing, penting banget buat tahu mana yang cocok digunakan. Eksfoliasi cocok buat perawatan rutin mingguan, sedangkan peeling lebih pas kalau kulit butuh “reset” total dari masalah seperti bekas jerawat, tekstur kasar, atau hiperpigmentasi.

Setelah mengetahui pengertian mengenai eksfoliasi dan peeling, lantas apa perbedaan dari kedua treatment tersebut? Nah agar tak salah pakai, yuk simak 4 perbedaan peeling dan eksfoliasi, sebagaimana briliobeauty.net rangkum dari berbagai sumber, Jumat (10/10).

Perbedaan peeling dan eksfoliasi dalam skincare.

foto: freepik.com

1. Intensitas penggunaan.

Perbedaan peeling dan eksfoliasi terletak pada intensitas dan kedalaman tindakan. Eksfoliasi biasanya bekerja pada lapisan paling atas kulit. Nah, manfaat penggunaan eksfoliasi pada wajah adalah mencegah munculnya jerawat, membantu penyerapan skincare, meregenerasi kulit dengan maksimal, dan memperbaiki tekstur.

Sementara peeling dapat menembus kulit lebih dalam, tergantung pada jenis dan konsentrasi bahan yang digunakan. Manfaat yang didapat dari peeling adalah mencegah munculnya jerawat dan menghilangkan bekasnya, mengatasi masalah kulit rosacea, mencegah penuaan, dan memudarkan hiperpigmentasi. Bahkan peeling juga bisa mencegah risiko terjadinya kanker kulit.

2. Frekuensi penggunaan.

Dari segi penggunaan, eksfoliasi dapat dilakukan beberapa kali seminggu. Biasanya dapat dilakukan satu hingga tiga kali dalam seminggu. Pasalnya eksfoliasi punya kadar asam yang lebih rendah jika dibandingkan dengan peeling. Penggunaan terlalu sering bisa bikin kulit jadi iritasi. Sementara itu, eksfoliasi seminggu sekali dilakukan demi menghindari terjadinya over exfoliation.

Sedangkan peeling biasanya dilakukan dengan interval yang lebih panjang, mungkin bisa sebulan sekali atau beberapa bulan sekali. Hal ini dikarenakan peeling mengandung bahan kimia, seperti asam glikolat, asam salisilat atau asam laktat. Kandungan asam yang tinggi bisa menyebabkan terjadinya pengelupasan kulit dan menyebabkan iritasi.

3. Penggunaan bahan.

Bahan yang digunakan juga membedakan kedua metode ini. Eksfoliasi dapat menggunakan scrub fisik atau asam ringan seperti Alpha Hydroxy Acids (AHA) dan Beta Hydroxy Acids (BHA). Sementara peeling umumnya menggunakan larutan kimia yang lebih kuat seperti asam glikolat atau asam trikloroasetat (TCA).

Dengan begitu, hasil yang diperoleh juga berbeda. Eksfoliasi memberikan hasil yang lebih halus dan cerah dalam jangka pendek. Sementara peeling dapat menghasilkan perubahan yang lebih signifikan pada tekstur dan warna kulit.

4. Risiko penggunaan.

Perbedaan lain yang penting kamu ketahui adalah dalam hal risiko dan waktu pemulihan. Eksfoliasi umumnya memiliki risiko minimal dan tidak memerlukan waktu pemulihan.

Sementara peeling dapat memiliki risiko lebih tinggi dan mungkin memerlukan waktu pemulihan lebih lama, terutama untuk peeling yang lebih intens.

Perbedaan cara mengaplikasikan eksfoliasi dan peeling serum.

foto: freepik.com

Tak hanya mengetahui perbedaan dari peeling dan eksfoliasi, kamu juga perlu mengetahui cara menggunakan metode kecantikan peeling dan eksfoliasi. Nah berikut ini cara melakukan eksfoliasi dan peeling dengan benar.

Eksfoliasi.

1. Bersihkan wajah dengan pembersih lembut
2. Jika menggunakan scrub fisik:
- Aplikasikan scrub dengan lembut menggunakan gerakan melingkar.
- Hindari area sensitif seperti sekeliling mata.
- Bilas dengan air hangat.

Jika menggunakan serum eksfoliasi yang dibilas:

- Aplikasikan serum pada wajah.
- Diamkan selama 5 menit saja.
- Bilas serum.
- Aplikasikan produk yang menghidrasi atau pelembap.

Jika menggunakan toner eksfoliasi:

- Tuangkan toner eksfoliasi pada kapas.
- Aplikasikan pada wajah dengan cara ditekan secara perlahan.
- Diamkan toner satu atau dua menit hinga mengering dan lanjutkan ke langkah perawatan berikutnya.

4. Aplikasikan pelembap setelah menggunakan rangkaian produk eksfoliasi. Dengan melakukan eksfoliasi, kulit wajah biasanya lebih sensitif terutama pada sinar matahari. Oleh karena itu, kamu dianjurkan melakukan eksfoliasi pada malam hari dan jangan lupa gunakan sunscreen pada pagi hari.

Mengaplikasikan peeling serum.

- Bersihkan wajah dan keringkan.
- Aplikasikan larutan peeling sesuai petunjuk, biasanya dengan kapas.
- Biarkan selama waktu yang ditentukan (biasanya beberapa menit).
- Netralisasi atau bilas sesuai petunjuk produk.
- Aplikasikan pelembap setelah menggunakan rangkaian produk peeling. Dengan mengaplikasikan peeling serum, kulit wajah biasanya lebih sensitif terutama pada sinar matahari. Oleh karena itu, kamu dianjurkan mengaplikasikan peeling pada malam hari dan jangan lupa gunakan sunscreen pada pagi hari.

Sebagai informasi tambahan mengenai penggunaan peeling, kamu perlu memulai dengan produk yang lebih ringan dan meningkatkan intensitas secara bertahap untuk menghindari iritasi pada kulit.

FAQ Populer Tentang Peeling dan Eksfoliasi

1. Apa perbedaan utama antara peeling dan eksfoliasi?
Eksfoliasi bekerja di permukaan kulit untuk mengangkat sel kulit mati, sedangkan peeling menembus lebih dalam dan membantu regenerasi kulit secara intensif.

2. Apakah peeling aman dilakukan di rumah?
Aman, asal menggunakan produk khusus yang diformulasikan untuk pemakaian rumahan dan sesuai dengan jenis kulit.

3. Seberapa sering sebaiknya melakukan eksfoliasi?
Biasanya cukup 1–2 kali seminggu tergantung kondisi kulit. Kulit sensitif sebaiknya tidak terlalu sering.

4. Apakah peeling bisa bikin kulit iritasi?
Bisa, terutama jika dilakukan terlalu sering atau memakai produk dengan kadar asam yang terlalu tinggi. Gunakan sesuai petunjuk dan hindari paparan matahari setelahnya.

5. Mana yang lebih efektif bikin kulit glowing, peeling atau eksfoliasi?
Keduanya efektif, tapi peeling memberikan hasil lebih cepat karena bekerja sampai lapisan kulit yang lebih dalam.