Jangan dibuang, ini 9 kelebihan daun kunyit untuk kecantikan

13 Juni 2023 14:10 WIB

6. Mengontrol minyak berlebih.

foto: freepik.com

Daun kunyit memiliki sifat astringen yang membantu mengecilkan pori-pori kulit. Poros-pori yang membesar dapat menjadi tempat penumpukan minyak berlebih dan kotoran, yang dapat menyebabkan kulit berminyak. Dengan mengecilkan pori-pori, daun kunyit membantu mengurangi produksi minyak berlebih dan menjaga kulit tetap segar. Daun kunyit dapat membantu mengatur produksi sebum, yaitu minyak alami yang diproduksi oleh kelenjar sebaceous di kulit. Senyawa aktif dalam daun kunyit membantu menjaga keseimbangan sebum sehingga produksi minyak tidak berlebihan. Dengan mengatur produksi sebum, daun kunyit membantu mengontrol minyak berlebih dan menjaga kulit tetap segar tanpa terlihat berminyak.

7. Melembapkan kulit.

foto: freepik.com

Seperti sebagian besar tumbuhan hijau lainnya, daun kunyit mengandung sejumlah air yang dapat memberikan hidrasi pada kulit. Kandungan air dalam daun kunyit dapat memberikan efek sementara dalam menjaga kelembapan kulit. Penggunaan daun kunyit dalam bentuk masker atau campuran dengan bahan-bahan lain yang melembapkan dapat memberikan efek pelembap pada kulit. Misalnya, jika daun kunyit dicampur dengan bahan alami seperti madu, yogurt, atau minyak alami, kombinasi tersebut dapat memberikan kelembapan tambahan pada kulit.

8. Menenangkan kulit sensitif.

foto: freepik.com

aun kunyit juga diketahui memiliki efek penenang pada kulit. Ketika digunakan secara topikal, daun kunyit dapat memberikan sensasi menyegarkan dan menenangkan pada kulit yang sensitif. Ini dapat membantu meredakan sensasi gatal, panas, atau perasaan tidak nyaman yang sering dialami oleh orang dengan kulit sensitif. Daun kunyit mengandung senyawa antioksidan yang kuat, seperti kurkuminoid dan vitamin C. Antioksidan membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan stres oksidatif. Kulit sensitif cenderung lebih rentan terhadap kerusakan lingkungan, dan penggunaan daun kunyit dapat membantu mengurangi risiko kerusakan tersebut.

9. Mengurangi peradangan kulit.

foto: freepik.com

Daun kunyit memiliki kemampuan untuk mengurangi peradangan pada kulit karena kandungan senyawa aktif yang disebut kurkumin. Kurkumin adalah pigmen alami yang memberikan warna kuning pada kunyit dan juga memiliki sifat antiinflamasi yang kuat. Peradangan kulit sering terjadi akibat respons imun tubuh terhadap iritasi, infeksi, atau kerusakan jaringan. Ketika kulit mengalami peradangan, gejalanya termasuk kemerahan, pembengkakan, rasa panas, dan ketidaknyamanan. Kurkumin dapat menghambat produksi zat inflamasi, seperti sitokin dan enzim inflamasi, yang berperan dalam merangsang peradangan pada kulit. Dengan menghambat produksi zat-zat ini, daun kunyit dapat membantu mengurangi respons peradangan yang berlebihan.

mgg/jessica

1. Mengatasi jerawat.

foto: freepik.com

Jerawat sering disebabkan oleh pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes di dalam folikel rambut yang tersumbat. Senyawa antibakteri dalam daun kunyit dapat membantu menghambat pertumbuhan bakteri ini, membantu membersihkan kulit dan mengurangi risiko infeksi jerawat. Daun kunyit memiliki sifat antiinflamasi yang dapat mengurangi peradangan pada jerawat. Peradangan pada kulit adalah respons tubuh terhadap bakteri dan penyumbatan folikel rambut. Sifat antiinflamasi daun kunyit membantu meredakan kemerahan dan pembengkakan yang terkait dengan jerawat.

2. Mencerahkan kulit.

foto: freepik.com

Kurkuminoid adalah senyawa utama dalam kunyit yang memberikan warna kuning khasnya. Senyawa ini memiliki sifat antioksidan yang tinggi, yang membantu melawan kerusakan akibat radikal bebas dan merangsang produksi kolagen. Kolagen bertanggung jawab untuk memberikan kekencangan, kelembutan, dan elastisitas kulit, sehingga membuat kulit terlihat lebih cerah dan bercahaya. Melanin adalah pigmen yang memberikan warna pada kulit. Produksi melanin yang berlebihan dapat menyebabkan hiperpigmentasi dan penampilan kulit kusam. Daun kunyit mengandung senyawa yang dapat menghambat aktivitas enzim tirosinase, yang bertanggung jawab untuk produksi melanin. Dengan menghambat produksi melanin berlebihan, daun kunyit membantu mencerahkan kulit dan mengurangi hiperpigmentasi.

3. Menghilangkan bekas jerawat.

foto: freepik.com

Daun kunyit mengandung senyawa seperti kurkuminoid yang dapat membantu memutihkan dan mencerahkan kulit. Bekas jerawat seringkali meninggalkan noda dan hiperpigmentasi pada kulit. Senyawa dalam daun kunyit membantu menghambat produksi melanin berlebih yang dapat menyebabkan hiperpigmentasi, sehingga membantu meratakan warna kulit dan mengurangi penampilan bekas jerawat. Daun kunyit memiliki sifat regeneratif yang dapat merangsang pertumbuhan sel kulit baru. Dengan menghilangkan sel-sel kulit mati dan merangsang regenerasi kulit, daun kunyit membantu proses penyembuhan dan peremajaan kulit. Ini dapat membantu memudarkan bekas jerawat dan meningkatkan tekstur kulit.

4. Mengurangi tanda penuaan.

foto: freepik.com

Kolagen adalah protein yang memberikan kekencangan, elastisitas, dan kelembutan pada kulit. Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen dalam tubuh menurun, menyebabkan penurunan kekencangan kulit dan timbulnya kerutan. Daun kunyit mengandung senyawa yang dapat merangsang produksi kolagen baru, membantu menjaga elastisitas kulit dan mengurangi tanda-tanda penuaan. Daun kunyit juga memiliki sifat mencerahkan kulit. Melalui penghambatan produksi melanin yang berlebihan, daun kunyit membantu mengurangi hiperpigmentasi dan noda pada kulit yang sering terjadi akibat penuaan. Dengan meratakan warna kulit, daun kunyit memberikan tampilan kulit yang lebih cerah dan bercahaya.

5. Menyamarkan bintik hitam.

foto: freepik.com

Daun kunyit memiliki tekstur yang lembut dan serbuk halus yang dapat digunakan sebagai bahan eksfoliasi alami. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan kotoran yang dapat menyumbat pori-pori dan memperburuk kondisi bintik hitam. Dengan menggunakan daun kunyit sebagai eksfoliator alami, Anda dapat membantu menyamarkan bintik hitam dan meningkatkan tekstur kulit.

6. Mengontrol minyak berlebih.

foto: freepik.com

Daun kunyit memiliki sifat astringen yang membantu mengecilkan pori-pori kulit. Poros-pori yang membesar dapat menjadi tempat penumpukan minyak berlebih dan kotoran, yang dapat menyebabkan kulit berminyak. Dengan mengecilkan pori-pori, daun kunyit membantu mengurangi produksi minyak berlebih dan menjaga kulit tetap segar. Daun kunyit dapat membantu mengatur produksi sebum, yaitu minyak alami yang diproduksi oleh kelenjar sebaceous di kulit. Senyawa aktif dalam daun kunyit membantu menjaga keseimbangan sebum sehingga produksi minyak tidak berlebihan. Dengan mengatur produksi sebum, daun kunyit membantu mengontrol minyak berlebih dan menjaga kulit tetap segar tanpa terlihat berminyak.

7. Melembapkan kulit.

foto: freepik.com

Seperti sebagian besar tumbuhan hijau lainnya, daun kunyit mengandung sejumlah air yang dapat memberikan hidrasi pada kulit. Kandungan air dalam daun kunyit dapat memberikan efek sementara dalam menjaga kelembapan kulit. Penggunaan daun kunyit dalam bentuk masker atau campuran dengan bahan-bahan lain yang melembapkan dapat memberikan efek pelembap pada kulit. Misalnya, jika daun kunyit dicampur dengan bahan alami seperti madu, yogurt, atau minyak alami, kombinasi tersebut dapat memberikan kelembapan tambahan pada kulit.

8. Menenangkan kulit sensitif.

foto: freepik.com

aun kunyit juga diketahui memiliki efek penenang pada kulit. Ketika digunakan secara topikal, daun kunyit dapat memberikan sensasi menyegarkan dan menenangkan pada kulit yang sensitif. Ini dapat membantu meredakan sensasi gatal, panas, atau perasaan tidak nyaman yang sering dialami oleh orang dengan kulit sensitif. Daun kunyit mengandung senyawa antioksidan yang kuat, seperti kurkuminoid dan vitamin C. Antioksidan membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan stres oksidatif. Kulit sensitif cenderung lebih rentan terhadap kerusakan lingkungan, dan penggunaan daun kunyit dapat membantu mengurangi risiko kerusakan tersebut.

9. Mengurangi peradangan kulit.

foto: freepik.com

Daun kunyit memiliki kemampuan untuk mengurangi peradangan pada kulit karena kandungan senyawa aktif yang disebut kurkumin. Kurkumin adalah pigmen alami yang memberikan warna kuning pada kunyit dan juga memiliki sifat antiinflamasi yang kuat. Peradangan kulit sering terjadi akibat respons imun tubuh terhadap iritasi, infeksi, atau kerusakan jaringan. Ketika kulit mengalami peradangan, gejalanya termasuk kemerahan, pembengkakan, rasa panas, dan ketidaknyamanan. Kurkumin dapat menghambat produksi zat inflamasi, seperti sitokin dan enzim inflamasi, yang berperan dalam merangsang peradangan pada kulit. Dengan menghambat produksi zat-zat ini, daun kunyit dapat membantu mengurangi respons peradangan yang berlebihan.

mgg/jessica

(brl/far)