Kulit cerah dan antikendur tanpa produk mahal, ini cara bikin minuman kolagen alami pakai 2 jenis buah

foto: freepik.com
Brilio.net - Jika seseorang mulai menua, kualitas kulit juga akan menurun. Kulit akan rentan kering, kusam, dan kendur. Kondisi ini akan semakin parah jika mengabaikan perawatan dan kesehatan kulit. Apalagi sering beraktivitas di luar ruangan tanpa perlindungan ekstra, seperti tidak mengenakan pakaian yang panjang dan mengabaikan pemakaian tabir surya.
Pasalnya, sinar matahari akan berdampak buruk untuk kulit. Seperti merusak jaringan kolagen dan elastin yang berperan dalam menjaga kekencangan dan kekenyalan kulit. Sehingga kulit akan rentan mengendur, muncul keriput, hingga menua sebelum waktunya. Bahkan wajah juga akan tampak kusam dan muncul flek hitam yang disebut dengan hiperpigmentasi.
Selain paparan sinar matahari, kulit yang kusam dan kendur juga bisa disebabkan oleh polusi udara, sel kulit mati yang menumpuk, dan gaya hidup yang tidak sehat. Karena hal itu, banyak orang mencari cara untuk membuat wajahnya cerah dan awet muda.
Salah satunya adalah dengan mengonsumsi minuman kolagen. Meski banyak produk kolagen yang dijual di pasaran, namun kamu juga bisa lho membuat minuman kolagen sendiri dengan harga yang lebih ekonomis.
Seperti unggahan dari akun TikTok @phbs.24 pada 23 Juni 2023, yang membagikan cara bikin minuman kolagen alami pakai 2 jenis buah. Buah yang dimaksud adalah tomat dan apel.
"Resep juice awet muda cuma 2 bahan," katanya dalam video unggahan, yang briliobeauty.net lansir dari akun TikTok @phbs.24, Kamis (16/11).
foto: freepik.com
Tomat merupakan salah satu jenis buah yang memiliki segudang manfaat untuk kesehatan dan kecantikan kulit. Menurut jurnal Annual Review of Food Science and Technology, kandungan likopen dalam tomat dipercaya dapat membantu mencegah perubahan warna kulit, perubahan tekstur, dan garis-garis halus serta mengencangkan kulit kendur. Bahkan antioksidan dan vitamin C yang terkandung dalam tomat bisa membantu memutihkan wajah.
Begitupun dengan apel yang juga banyak digunakan untuk merawat kesehatan kulit. Selain bikin kulit jadi lebih halus dan cerah, apel juga punya manfaat untuk mengencangkan kulit kendur lho. Pasalnya apel mengandung kolagen alami yang berfungsi untuk memberikan elastisitas kulit. Kulit yang lebih elastis memberikan kesan yang tampak lebih bercahaya dan awet muda.
foto: TikTok/@phbs.24
Hanya dengan kedua jenis buah tersebut, kamu dapat membuat minuman kolagen alami yang efektif untuk merawat kulit dari dalam. Jika dikonsumsi dengan turin, kamu akan mendapatkan kulit yang halus, cerah, dan antikendur. Yuk, simak cara membuatnya.
Bahan:
1. 1 buah tomat
2. 1/2 buah apel
3. Air secukupnya
foto: TikTok/@phbs.24
Cara membuat:
1. Cuci tomat dan apel sampai bersih.
2. Iris-iris menjadi bagian yang lebih kecil.
3. Masukkan ke dalam blender lalu tambahkan air.
4. Blender kedua buah tersebut sampai benar-benar halus.
5. Tuangkan ke dalam gelas dan minuman kolagen alami siap dikonsumsi.
6. Kamu bisa mengonsumsi minuman kolagen alami ini rutin setiap hari untuk mendapatkan kulit yang lebih sehat dan awet muda.
@phbs.24 yuk belajar minum jus buah dan sayur #juiceapple #tomato #jusalami #jusbuahsayur #resepjusuntukglowing #heltylifestyle #juice #resepjussehat #detoxjuice #glowup #fyp ♬ original sound - Anggi Dnps - Penyair Emosian
-
Sampo 10 Sampo untuk menumbuhkan rambut bayi dengan cepat, aman di kulit si kecil harga di bawah Rp 100 ribu
Nur Luthfiana Hardian -
Skincare Anak 10 Rekomendasi cream wajah gentle anak 8 tahun, jaga kulit tetap lembap dan sehat di bawah Rp150 ribu
Editorial -
Sunscreen 9 Mineral sunscreen harga di bawah Rp 150 ribu, kulit wajah terlindungi dari sinar matahari
Nur Luthfiana Hardian -
Setting Spray 7 Setting spray untuk mencegah makeup crack sekaligus samarkan kerutan harga di bawah Rp100 ribu
Editorial -
Concealer 7 Concealer harga di bawah Rp100 ribu, ampuh tutupi jerawat dan bekasnya tanpa bikin makeup cakey
Editorial -
cushion 7 Cushion ringan dengan efek blur, ampuh tutupi garis halus dan kulit kendur di bawah Rp150 ribu
Editorial