Trik menyisir rambut kusut dan menggumpal dengan mudah agar tidak rontok dan antisakit

Trik menyisir rambut kusut dan menggumpal dengan mudah agar tidak rontok dan antisakit

Brilio.net - Selain keramas secara teratur dua hingga tiga hari sekali, salah satu rutinitas yang wajib dilakukan untuk merawat rambut adalah menyisirnya. Tapi menyisir rambut ini bisa berubah menyebalkan saat ada rambut kusut yang menggumpal. Rambut kusut ini bisa menimbulkan rasa sakit dan berisiko rontok saat kamu menarik sisir dengan paksa.

Rambut kusut terjadi karena lapisan luar rambut (kutikula) terbuka dan rusak hingga saling menghalangi satu sama lain. Pada kondisi yang lebih parah, kutikula tersebut membentuk simpul dengan beberapa helaian rambut lainnya sehingga menyebabkan kusut. Rambut kusut juga disebabkan karena kelembapan rambut yang mulai hilang.

Kelembapan rambut bisa menghilang karena kutikula sebagai lapisan terluar batang rambut mengalami kerusakan. Kutikula yang rusak diakibatkan oleh banyak faktor, seperti produk perawatan rambut yang tidak tepat, terlalu sering menggunakan alat pengering atau alat penata rambut yang panas, dan lain sebagainya.

Bagi pemilik rambut mudah kusut, menyisir dapat menjadi proses yang menyulitkan. Kalau tidak dilakukan secara hati-hati, kulit kepala akan terasa sakit dan rambut rentan putus karena kerap tersangkut saat menyisir. Lantas, bagaimana cara yang baik dan benar untuk menyisir rambut kusut?

Trik menyisir rambut kusut dan menggumpal agar tidak rontok Berbagai sumber

foto: TikTok/@ointmints

Jika kamu mengalami rambut kusut, simak trik yang dibagikan oleh salah satu pengguna akun TikTok dengan nama akun @ointmints berikut ini. Melalui video unggahannya, pemilik akun membagikan trik menyisir rambut kusut dan menggumpal dengan mudah agar tidak rontok dan nggak menimbulkan rasa sakit.

"Tips nyisir rambut kusut," tulis pemilik akun dalam video unggahan, seperti yang telah briliobeauty.net kutip dari akun TikTok @ointmints, Selasa (7/2).

(brl/wen)

tags

Advertising
Advertising
STORIES