Tanpa rosemary, beauty vlogger ini tunjukkan cara cegah munculnya uban pakai 1 jenis tanaman

Lewat video short-nya,pemilik video tersebut menunjukkan cara membuat masker rambut alami yang terbuat dari lidah buaya, minyak zaitun, vitamin E, dan minyak almond. Meski fungsi utama masker tersebut untukmencegah kerontokan rambut yang diwarnai, tapi bahan-bahanyagn digunakan jugamemiliki kandungan yang bisamencegah munculnya uban, lho.

Apakah bahan alami ampuh cegah uban?

Dilansir dari 100percentpure.com. Kamis (7/3) lidah buaya yang dikombinasikan dengan minyak zaitun, vitamin E, dan minyak almond. Lidah buaya merupakan bahan alami yang sering digunakan untuk perawatan kulit. Lidah buaya juga dipercaya bisa membuat rambut kamu tampak cantik, berkilau, dan bebas uban.

Hal ini dikarenakan lidah buaya memiliki sifat pelembap alami yang dapat membantu kulit kepala tetap terhidrasi. Di sisi lain, adanya kandungan antioksidan pada lidah buaya membantu melawan radikal bebas. Kondisi tersebut dipercaya melindungi folikel rambut dari kerusakan dan mengurangi risiko munculnya uban.

Minyak zaitun mengandung antioksidan seperti vitamin E dan polifenol. Kedua kandungan tersebut dapat membantu melindungi folikel rambut dari kerusakan akibat radikal bebas. Kandungan lemak dalam minyak zaitun diklaim membantu melembapkan rambut dan kulit kepala. Kondisi tersebut dipercaya ampuh mencegah rambut kering dan beruban.

Sementara itu, adanya kapsul vitamin E digunakan untuk meningkatkan kesehatan kulit kepala. Nah, kondisi kulit kepala yang sehat ini membuat rambut kamu tumbuh lebat dan terhindar dari uban. Di sisi lain, kapsul vitamin ini memiliki kegunaan penting yaitu membantu melindungi folikel rambut dari kerusakan oksidatif.

Bahan berikutnya dalam masker rambut ini adalah minyak zaitun. Selain digunakan pada kulit, minyak zaitun ini memiliki kegunaan untuk menjaga kesehatan rambut. Pasalnya minyak zaitun ini mengandung asam lemak yang dipercaya mampu melembapkan kulit kepala. Kandungan antioksidan pada minyak zaitun dapat membantu mengurangi peradangan di kulit kepala. Kandungan tersebut juga bisa mengurangi stres oksidatif pada folikel dan memperpanjang siklus hidup rambut. Oleh karena itu, minyak zaitun bisa mengurangi risiko munculnya uban.

Lidah buaya cegah rambut rontok.

Manfaat dari lidah buaya tidak hanya digunakan untuk mencegah rambut beruban saja. Namun, lidah buaya juga bisa digunakan untuk mengatasi rambut rontok. Hal ini dikarenakan lidah buaya ini memiliki sifat antiinflamasi dan antimikroba yang membantu menjaga kesehatan kulit kepala. Dengan menjaga kulit kepala tetap sehat, lidah buaya dapat membantu mencegah masalah lain, seperti ketombe dan infeksi yang dapat menyebabkan kerontokan rambut.

Sementara itu, kandungan enzim proteolitik dalam lidah buaya membantu membersihkan folikel rambut dari sisa-sisa produk perawatan dan kotoran. Enzim proteolitik juga dipercaya membantu meningkatkan sirkulasi darah di kulit kepala dan memperbaiki kondisi folikel rambut, sehingga mencegah kerontokan.

Setelah mengetahui manfaat dari sejumlah bahan-bahan di atas, apakah kamu tertarik untuk menggunakan masker tersebut? Bagi kamu yang ingin mencoba, yuk simak informasi di bawah ini sebagaimana briliobeauty.net rangkum dari kanal YouTube @ashucreativity7240, Kamis (7/3).

Bahan:

foto: YouTube/@ashucreativity7240

- 1 sendok makan gel lidah
- 1 sendok makan minyak zaitun
- 2 kapsul vitamin E
- 5 tetes minyak almond.

Cara membuat:

foto: YouTube/@ashucreativity7240

1. Siapkan mangkuk bersih
2. Campurkan minyak zaitun ke dalam mangkuk tersebut
3. Tambahan gel lidah buaya
4. Tuangkan minyak almond dan beberapa kapsul vitamin E
5. Aduk semua bahan hingga tercampur rata
6. Masker rambut ini siap diaplikasikan.

Cara menggunakan:

foto: YouTube/@ashucreativity7240

1. Belah rambut menjadi beberapa bagian
2. Oleskan masker tersebut secara merata ke seluruh lapisan rambut
3. Tunggu hingga masker meresap kurang lebih 40 menit
4. Bilas masker menggunakan sampo dan air biasa
5. Keringkan rambut memakai handuk ataupun hairdryer
6. Kamu bisa mengulangi penggunaan masker ini secara rutin, setidaknya dua kali dalam seminggu.