7 Tips gunakan kondisioner agar hasil optimal, hindari kulit kepala

7 Tips gunakan kondisioner agar hasil optimal, hindari kulit kepala

Brilio.net - Memiliki rambut sehat dan berkilau merupakan idaman setiap orang terutama untuk wanita. Tak jarang sebagian besar orang rela menghabiskan jutaan rupiah hanya untuk merawat rambut dan membuatnya menjadi lebih indah. Namun, tak sedikit juga yang memilih untuk merawat rambut sendiri di rumah dengan rangkaian perawatan rambut yang dijual bebas di pasaran.

Sebagian orang hanya menggunakan sampo saja untuk merawat rambut dan melupakan untuk menggunakan kondisioner rambut. Padahal, kondisioner adalah salah satu produk yang sebaiknya tak kamu lewatkan setelah keramas. Fungsi utama dari produk kondisioner rambut sendiri untuk membantu melembapkan rambut. Makanya nggak heran jika produk ini juga sering disebut sebagai pelembap rambut.

Kondisioner juga merupakan produk yang secara instan dapat melembapkan rambut terutama folikelnya. Jadi sudah pasti dengan penggunaan rutin kondisioner rambut akan terasa lebih lembap dan halus. Tapi, fungsi atau kegunaan kondisioner bukan itu saja, lho.

Sama seperti sampo, kondisioner juga dibuat berdasarkan permasalahan rambut. Kamu yang memiliki rambut rusak seperti kering, susah diatur, dan rontok bisa memanfaatkan kondisioner sebagai langkah perawatan ekstra. Selain itu, kondisioner juga dapat melindungi rambut dari paparan sinar matahari dan membuat rambut terlihat lebih berkilau.

Cara memakai kondisioner yang tepat sesuai dengan jenis rambut dapat mengurangi kondisi rambut bercabang. Bahkan, perawatan rambut ini juga dapat membantu memperkuat folikel atau akar rambut agar mencegah kerusakan rambut.

Untuk mendapatkan manfaatnya dengan optimal, berikut adalah cara menggunakan kondisioner yang benar agar rambut sehat, seperti yang telah briliobeauty.net rangkum dari berbagai sumber, Minggu (27/11).

1. Cuci dan bersihkan rambut terlebih dahulu.

<img style=

foto: freepik.com

Sebelum menggunakan kondisioner, awali dengan mencuci rambut terlebih dulu menggunakan sampo. Sampo akan membersihkan kotoran yang menempel di rambut, termasuk ketombe atau sebum berlebih. Sehingga kandungan kondisioner yang dioleskan lebih mudah menyerap ke batang rambut.

Proses pencucian rambut sebelum menggunakan kondisioner ini akan membantumu untuk membersihkan kotoran yang mungkin menempel pada rambut, baik itu ketombe, minyak berlebih atau paparan debu akibat aktivitas sehari-hari. Selesai keramas, lanjutkan dengan membilas bersih rambut sampai tidak ada busa sampo yang tersisa. Guna memaksimalkan hasil perawatan, pilih sampo yang sesuai dengan masalah rambut kamu.

2. Jangan langsung gunakan kondisioner pada rambut yang basah.

<img style=

foto: freepik.com

Setelah keramas, cara menggunakan kondisioner yang benar adalah jangan langsung mengoleskannya pada helaian rambut yang masih basah akibat keramas. Sebaiknya, peras rambut yang baru saja dibilas terlebih dahulu seraya menepuk-nepuknya menggunakan handuk secara perlahan. Cara pemakaian kondisioner dalam kondisi rambut yang terlalu basah bisa membuat kondisioner mudah larut dan hilang. Hal ini diperlukan dalam penggunaan kondisioner agar menyerap sempurna pada batang rambut.

3. Gunakan kondisioner secukupnya.

<img style=

foto: freepik.com

Meski kondisioner baik untuk menutrisi rambut, namun hal ini bukan berarti kamu bisa menggunakan kondisioner dalam jumlah yang berlebihan. Kamu cukup menyesuaikan jumlah kondisioner yang akan digunakan dengan volume rambutmu. Jika semakin lebat dan panjang rambut, maka akan semakin banyak juga jumlah kondisioner yang perlu digunakan. Selain lebih efektif dan efisien, penggunaan kondisioner yang sesuai dengan volume rambut akan menghemat pengeluaran kamu untuk membeli kondisioner.

4. Hindari area kulit kepala.

<img style=

foto: freepik.com

Gunakan kondisioner dari ujung rambut hingga sepertiga, setengah atau pangkal rambut tanpa mengenai kulit kepala. Hal ini bertujuan untuk mengurangi risiko produksi minyak berlebih pada kulit kepala yang menyebabkan rambut menjadi lepek. Bagi sebagian orang bisa jadi menimbulkan alergi ketika kondisioner mengenai kulit kepala. Oleh karena itu, perlu hati-hati dalam pengaplikasiannya. Aplikasikan kondisioner ke segala sisi rambut hingga menyeluruh. Kamu bisa aplikasikan dengan cara mengoleskannya dengan kedua telapak tangan yang mengapit helaian rambutmu.

5. Ratakan kondisioner ke seluruh bagian rambut dengan sisir.

<img style=

foto: freepik.com

Cara menggunakan kondisioner berikutnya adalah dengan meratakan kondisioner ke seluruh helaian rambut. Kamu bisa meratakan kondisioner ke seluruh helaian rambut secara menyeluruh menggunakan jari-jari tangan, atau mengapit kedua telapak tangan pada helaian rambut. Kamu juga bisa meratakan kondisioner menggunakan sisir. Menyisir rambut ketika masih menggunakan kondisioner juga membuat rambut lebih mudah diatur. Awali menyisir rambut dengan sisir bergigi renggang untuk mengurai rambut kusut, lalu lanjutkan dengan sisir bergigi rapat agar rambut terurai lebih dalam.

6. Diamkan 2-5 menit.

<img style=

foto: freepik.com

Setelah mengoleskan kondisioner secara merata, diamkan rambut beberapa saat selama kurang lebih 2 hingga 5 menit sebelum dibilas hingga menyeluruh. Hal ini bertujuan agar nutrisi dari kondisioner dapat meresap hingga maksimal ke dalam tiap helai rambut. Jangan terlalu lama dan jangan terlalu sebentar, karena kamu justru tidak akan mendapatkan hasil yang optimal.

7. Bilas hingga bersih.

<img style=

foto: freepik.com

Langkah terakhir dari menggunakan kondisioner agar hasil optimal yaitu dengan membilasnya dengan menggunakan air bersih. Jika ingin mendapatkan hasil yang lebih baik lagi, kamu bisa menggunakan air hangat. Sebab, air hangat dapat membantu kamu dalam mengurangi minyak berlebih pada rambut dan lebih cepat dalam proses membilas. Kamu bisa merasakan rambut sudah bersih ketika rambut tidak lagi terasa licin saat disentuh.

(brl/lin)

tags

Advertising
Advertising
STORIES