10 Cara merawat rambut smoothing agar awet lurus dan tetap sehat

Reve/AI
Brilio.net - Saat kamu memutuskan untuk melakukan perawatan smoothing rambut, tentu berharap hasil lurus dan lembut bertahan lama, bukan sekadar beberapa minggu. Namun di balik kilauan rambut lurus yang memesona, terdapat proses kimiawi yang mengubah struktur rambut di tingkat protein. Tanpa perawatan yang tepat, rambut dapat menjadi kering, rapuh, dan mudah patah, bagaimana cara agar hasil smoothing awet namun tetap sehat?
Melansir dari review ilmiah mengenai efek pelurus rambut kimia (chemical straighteners) yang dipublikasikan di PubMed, ditemukan bahwa teknik pelurusan dapat menyebabkan inflamasi kulit kepala, kerusakan batang rambut, bahkan kerontokan akibat patahnya helai rambut; dan efek jangka panjangnya masih memerlukan penelitian lebih lanjut. Oleh karena itu, perawatan lanjutan setelah smoothing sangat krusial untuk menjaga hasilnya tetap lurus dan rambut tetap sehat.
Dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Rabu (6/8) berikut rangkaian langkah praktis, mulai dari pemilihan shampo khusus hingga gaya tidur yang mendukung hasil smoothing.
Mengapa rambut hasil smoothing perlu perawatan khusus?
- Struktur rambut berubah
Smoothing atau pelurusan kimia seperti Brazilian keratin atau rebonding menggunakan bahan aktif yang memecah ikatan disulfida dalam keratin, lalu diatur ulang sehingga rambut lurus.
- Risiko terhadap kesehatan rambut
Studi menunjukkan penggunaan formaldehyde dan proses panas intens dapat menyebabkan iritasi kulit kepala, rambut tipis, hingga risiko hair loss.
- Durasi hasil smoothing
Untuk metode semipermanen seperti keratin treatment, efek lurus bertahan sekitar 3–6 bulan tergantung produk dan perawatan pasca treatment.
Panduan perawatan agar rambut hasil smoothing awet dan tetap sehat
Cara merawat rambut smoothing
© 2025 brilio.net/Reve/AI
1. Jangan keramas selama 3 hari setelah treatment
Memaksimalkan penetrasi bahan smoothing sangat penting: hindari keramas atau membasahi rambut selama 3 hari pertama agar obat meluruh perlahan dan hasil lurus lebih tahan lama.
2. Gunakan shampoo dan kondisioner bebas sulfat
Sulfat dapat mengikis lapisan perlindungan keratin dan mempercepat pudar hasil smoothing. Pilih produk dengan formula lembut, pH rendah, dan bebas sulfat untuk menjaga kelembapan rambut.
3. Masker rambut dan vitamin secara rutin
Rambut yang telah diproses kimia butuh nutrisi ekstra. Gunakan hair mask mengandung minyak alami (argan, kelapa) atau keratin, seminggu sekali untuk mencegah kekeringan dan menjaga kelembutan.
4. Minimalkan alat pemanas
Hindari catokan, blowdryer atau alat styling panas lainnya. Jika digunakan, pilih suhu rendah dan gunakan heatprotectant karena proses smoothing sudah membuat rambut rentan rusak.
5. Hindari produk mengandung alkohol
Alkohol seperti ethanol atau propanol bersifat meresap kelembapan rambut dan mempercepat kekeringan. Pilih produk perawatan bebas atau rendah alkohol.
6. Trimming ujung rambut setiap 6–8 minggu
Potong ujung rambut secara rutin membantu menghilangkan split end dan mencegah rambut terlihat kusam atau mudah patah akibat efek kimia smoothing.
7. Lindungi dari paparan sinar matahari
Paparan UV dapat mempercepat degradasi keratin dan kelembapan rambut. Gunakan produk dengan SPF untuk rambut atau pelindung fisik seperti topi saat keluar rumah.
8. Hindari rambut terikat terlalu kencang
Mengikat rambut setelah smoothing bisa merusak bentuk lurus dan membuat patahan. Gunakan gaya longgar atau minimal ikat saat tidak perlu.
9. Gunakan sarung bantal halus
Sarung bantal berbahan satin atau sutra mengurangi gesekan dan kerusakan mekanik saat tidur. Rambut lebih terjaga tetap lurus dan tidak kusut.
10. Konsultasi rutin dengan profesional
Idealnya smoothing tidak dilakukan lebih dari dua kali setahun (sekitar setiap 6 bulan sekali) agar rambut sempat pulih. Disertai perawatan salon minimal sebulan sekali jika memungkinkan.
Manfaat nutrisi internal: Asupan harian untuk rambut sehat
Selain perawatan eksternal, rambut butuh dukungan nutrisi. Protein, vitamin A, C, B12, biotin, dan mineral seperti zat besi dan zinc memperkuat rambut dari dalam dan membantu mempertahankan kelembapan serta elastisitasnya.
Pertanyaan yang sering muncul
1. Berapa lama hasil smoothing bisa bertahan?
Untuk smoothing berbasis keratin biasanya bertahan 3–6 bulan; Japanese perm bisa bertahan lebih lama, hingga rambut baru tumbuh.
2. Kenapa hasil smoothing cepat rusak walau sudah dirawat?
Bisa karena penggunaan shampoo bersulfat, sering styling panas, atau terlalu sering diikat rambut — semua ini mempercepat rusaknya ikatan keratin.
3. Bolehkah catokan setelah smoothing?
Sebaiknya hindari, tapi jika terpaksa gunakan suhu rendah dan selalu pakai heat protectant untuk meminimalkan kerusakan.
4. Apakah boleh smoothing lebih dari dua kali dalam setahun?
Tidak disarankan. Idealnya maksimal dua kali per tahun untuk memberi jeda pemulihan struktur rambut setelah kimia.
5. Shampoo seperti apa yang paling cocok untuk rambut smoothing?
Pilih shampo bebas sulfat, pH rendah, dan mengandung bahan pelembap seperti keratin atau minyak alami (argan, kelapa) agar kelembapan tetap terjaga.
-
Perawatan Rambut 10 Produk perawatan rambut mengatasi kerontokan dan menguatkan akar, harga di bawah Rp 100 ribu
Nur Luthfiana Hardian -
Perawatan Rambut Tak perlu urang aring, ini cara bikin rambut tipis jadi lebat & uban tersamarkan pakai 1 jenis rempah
Devi Aristyaputri -
Rambut Trik atasi uban hanya pakai 1 jenis daun, ampuh kembali hitam tanpa semir dan urang-aring
Anindya Kurnia -
Vadel Badjideh Perubahan cowok berambut gondrong mirip Vadel Badjideh usai potong rambut, hasilnya bak beda orang
Anindya Kurnia -
Rambut Keriting Punya rambut super keriting iseng nyatok malah ketagihan, penampilan cowok ini auto berubah total
Anindya Kurnia -
Rambut 10 Macam warna rambut yang cocok untuk mengekspresikan dirimu, lengkap cara merawatnya
Agustin Wahyuningsih