Tak perlu pakai pisang, ini cara atasi rambut rontok parah setelah melahirkan dengan 1 bumbu dapur
Brilio.net - Masa kehamilan menjadi momen yang paling ditunggu-tunggu oleh sejumlah wanita. Meskipun begitu, masa-masa setelah melahirkan, bagi sejumlah ibu rumah tangga ini akan melalui perjalanan yang penuh dengan emosional dan perubahan fisik. Salah satu perubahan fisik yang sering terjadi di area kulit kepala.
Banyak wanita mengalami rambut rontok parah setelah melahirkan. Rambut rontok parah setelah masa kehamilan atau biasa disebut dengan telogen effluvium ini disebabkan oleh adanya perubahan hormon. Tingkat hormon estrogen meningkat secara dramatis membuat rambut tumbuh lebih tebal dan rontoknya berkurang.
Namun setelah melahirkan, tingkat estrogen turun secara tajam sehingga memicu sebagian besar rambut masuk ke fase istirahat (telogen). Setelah beberapa bulan, rambut yang berada dalam fase ini rontok secara bersamaan dan menyebabkan penampilan rambut menjadi tipis. Tidak hanya itu, kondisi stres dan kurangnya nutrisi juga bisa mempengaruhi kesehatan rambut.
Saat kondisi ini, ada baiknya para ibu-ibu tidak lupa untuk merawat rambutnya secara rutin. Untuk mengatasi kerontokkan rambut berlebih, kamu perlu melakukan perawatan. Salah satunya meningkatkan manfaat sampo dan mengombinasikan dengan bahan-bahan alami. Tak melulu menggunakan pisang, kamu bisa memanfaatkan bahan alami lainnya.
Recommended Article
- Tak perlu minyak zaitun, ini cara cegah rambut rontok berlebih pakai krim keratin dari 1 jenis daun
- Tanpa jambu biji, ini cara kuatkan akar rambut agar tak rontok pakai toner dari 1 bahan makanan
- Lebat tanpa minyak kelapa, ini trik atasi rambut tipis akibat rontok hanya dengan 1 jenis rempah
- Bukan pakai kunyit atau kopi, ini trik putihkan siku hitam dan kasar dengan 1 jenis pembersih gigi
- Tak perlu air mawar, ini trik kecilkan pori-pori agar bebas ancaman jerawat pakai 2 jenis buah
- Nggak perlu wortel, begini cara memudarkan garis halus pada leher hanya pakai 1 jenis kulit buah