5 Cara mengatasi ketombe basah dengan bahan alami, ampuh dan aman dipakai rutin

21 Desember 2025 16:00 WIB

Brilio.net - Ketombe basah seringkali lebih mengganggu dibanding ketombe kering. Selain serpihannya lengket dan berminyak, kondisi ini kerap disertai rasa gatal berlebih, kemerahan, bahkan bau tak sedap di kulit kepala. Tak heran, banyak orang merasa kurang percaya diri dan terganggu aktivitasnya karena masalah ini.

Berbeda dengan ketombe kering yang mudah rontok, ketombe basah biasanya muncul akibat produksi minyak berlebih di kulit kepala yang memicu pertumbuhan jamur Malassezia. Jika dibiarkan tanpa penanganan tepat, ketombe basah bisa makin parah dan berisiko menyebabkan iritasi hingga rambut rontok.

Kabar baiknya, ada cara mengatasi ketombe basah dengan bahan alami yang terbukti ampuh dan aman dipakai rutin. Selain lebih ramah di kulit kepala, bahan alami juga minim efek samping dan mudah ditemukan di rumah. Yuk, simak pembahasan lengkapnya agar kulit kepala kembali sehat dan bebas ketombe, dihimpun briliobeauty.net dari berbagai sumber, Minggu (21/12).

Apa itu ketombe basah dan penyebabnya?

Ketombe basah adalah kondisi kulit kepala yang ditandai dengan serpihan putih kekuningan yang lengket akibat minyak berlebih. Dalam dunia medis, kondisi ini sering dikaitkan dengan dermatitis seboroik, yaitu peradangan kulit yang dipicu oleh jamur dan produksi sebum berlebih.

Penyebab umum ketombe basah antara lain:

- Produksi minyak (sebum) berlebihan

- Pertumbuhan jamur Malassezia yang tidak terkontrol

- Jarang keramas atau salah memilih produk rambut

- Stres dan perubahan hormon

- Cuaca panas dan lembap

 

 

Cara mengatasi ketombe basah dengan bahan alami

1. Lidah buaya

Lidah buaya memiliki sifat anti-inflamasi dan antijamur yang membantu menenangkan kulit kepala dan mengurangi ketombe basah.

Cara pakai:

- Ambil gel lidah buaya segar secukupnya

- Oleskan ke kulit kepala sambil dipijat lembut

- Diamkan 20–30 menit, lalu bilas dan keramas

- Gunakan 2–3 kali seminggu

Penelitian menunjukkan lidah buaya efektif membantu mengurangi peradangan dan menjaga keseimbangan mikroba kulit.

2. Tea tree oil

Tea tree oil dikenal memiliki kandungan antimikroba dan antijamur yang kuat.

Cara pakai:

- Campurkan 3–5 tetes tea tree oil dengan minyak kelapa

- Pijatkan ke kulit kepala

- Diamkan 15–20 menit lalu bilas

- Gunakan maksimal 2 kali seminggu

Catatan: Selalu lakukan tes alergi sebelum pemakaian.

3. Cuka apel

Cuka apel membantu menyeimbangkan pH kulit kepala dan menghambat pertumbuhan jamur penyebab ketombe.

Cara pakai:

- Campurkan 2 sdm cuka apel dengan 1 gelas air

- Gunakan sebagai bilasan terakhir setelah keramas

- Tidak perlu dibilas kembali

4. Minyak kelapa

Minyak kelapa memiliki sifat antijamur alami dan mampu melembapkan tanpa membuat kulit kepala iritasi.

Cara pakai:

- Hangatkan minyak kelapa secukupnya

- Pijat ke kulit kepala

- Diamkan 30 menit atau semalaman

- Keramas hingga bersih

5. Jeruk nipis

Jeruk nipis membantu mengontrol minyak berlebih dan mengurangi rasa gatal.

Cara pakai:

- Peras jeruk nipis, oleskan airnya ke kulit kepala

- Diamkan 10–15 menit

- Bilas hingga bersih dan lanjutkan keramas

Tips agar terhindar dari ketombe basah

1. Pilih produk rambut yang tepat

Gunakan sampo yang lembut dan bebas alkohol keras. Jika perlu, pilih sampo dengan kandungan antijamur ringan.

2. Jaga kebersihan kulit kepala

Keramas secara teratur, terutama setelah berkeringat atau beraktivitas di luar ruangan.

3. Hindari menggaruk kulit kepala

Menggaruk justru bisa memperparah iritasi dan membuat ketombe semakin banyak.

4. Kelola stres

Stres berlebih dapat memicu produksi minyak dan memperparah ketombe basah.

5. Perhatikan pola makan

Konsumsi makanan bergizi, terutama yang kaya zinc dan vitamin B, untuk menjaga kesehatan kulit kepala.

Pertanyaan seputar ketombe basah

1. Apakah ketombe basah bisa hilang dengan bahan alami?

Ya, ketombe basah bisa berkurang bahkan hilang jika ditangani secara rutin dengan bahan alami yang tepat, disertai pola perawatan rambut yang baik.

2. Berapa kali seminggu sebaiknya memakai bahan alami untuk ketombe basah?

Umumnya 2–3 kali seminggu sudah cukup. Hindari penggunaan berlebihan agar kulit kepala tidak iritasi.

3. Kapan harus ke dokter jika ketombe basah tidak sembuh?

Jika ketombe basah disertai kemerahan parah, luka, atau rambut rontok berlebihan meski sudah dirawat rutin selama 2–4 minggu, sebaiknya konsultasi ke dokter kulit.

(brl/ola)