Tanpa timun dan cengkih, ini trik segarkan napas dan cegah gigi kuning dengan 1 jenis minyak esensial

Tanpa timun dan cengkih, ini trik segarkan napas dan cegah gigi kuning dengan 1 jenis minyak esensial

Brilio.net - Meskipun penampilan sudah kece, tapi bau mulut dan warna gigi kekuningan adalah dua masalah kesehatan mulut yang mengganggu rasa percaya diri. Oleh karena itu, upaya untuk menghilangkan bau mulut dan mencerahkan warna gigi, rasanya perlu untuk dilakukan.

Bukan hanya membuat tidak percaya diri, tapi bau mulut dan gigi kuning yang tidak sedap membuat lawan bicara jadi kurang nyaman. Bukan tidak mungkin jika pembicaraan jadi kurang berkualitas karena bau mulut yang kurang sedap. Umumnya bau mulut dan warna gigi yang menguning timbul karena sisa makanan, bakteri, dan kotoran yang ada di mulut.

Sisa makanan yang berada di dalam mulut terlalu lama akan dihancurkan oleh bakteri, sehingga akan menjadi plak dan menimbulkan bau tidak sedap. Plak gigi inilah yang akan membuat warna gigi jadi kekuningan. Penyebab lainnya adalah kesehatan gigi yang tidak baik. Gigi berlubang dan masalah pada gusi seringkali menjadi penyebab keluarnya darah dari gusi, sehingga mulut berbau tidak enak.

Jika kamu salah satu yang mengalaminya, tak perlu risau, karena kamu bisa mengembalikan kesegaran nafasmu dan mencegah gigi kuning dengan bahan alami. Tanpa timun dan cengkeh, karena pemilik akun TikTok @shayleekay22 pada 23 Januari 2023, hanya menggunakan 1 jenis minyak esensial. Minyak yang dimaksud adalah peppermint oil. Ia juga menambahkan bahan lain yaitu minyak kelapa dan baking soda.

"My Favorite DIY Toothpaste, Makes your teeth feel amazingly clean!! (Pasta Gigi DIY Favorit Saya, Membuat gigi kamu terasa sangat bersih!!)," tulisnya sebagai keterangan video unggahan, yang briliobeauty.net lansir dari akun TikTok @shayleekay22, Selasa (19/9).

Segarkan napas dan gigi kuning dengan 1 minyak esensial Berbagai sumber

foto: freepik.com

Peppermint memang sudah dikenal manfaatnya untuk menjaga kebersihan dan kesegaran mulut. Peppermint seringkali dijumpai dalam produk pasta gigi, obat kumur, dan permen karet yang digunakan sebagai penyegar mulut.

Beberapa manfaatnya adalah mengatasi plak gigi kuning dan bau mulut tak sedap. Hal ini karena peppermint oil dapat menghambat pembentukan lapisan biofilm yang merupakan tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur.

Selain peppermint oil, minyak kelapa juga merupakan bahan alami yang dipercaya mampu mengatasi masalah gigi kuning dan bau mulut. Pemanfaatan ini dikenal dengan istilah oil pulling yang pertama kali ditemukan di India. Meski tidak bisa digunakan sebagai satu-satunya perawatan pada masalah gigi, kandungan asam laurat dalam minyak kelapa terbukti dapat mencegah beragam masalah pada gigi.

Adanya kandungan monolaurin dalam minyak kelapa terbukti mampu menekan pertumbuhan bakteri mulut, sehingga bau mulut dan gigi kuning dapat diatasi. Tak terkecuali dengan baking soda yang memiliki manfaat untuk memutihkan gigi kuning. Baking soda punya sifat pemutih alami sehingga kerap ditambahkan ke produk pasta gigi.

Bahan pengembang kue ini memiliki sifat abrasif ringan sehingga mampu menghilangkan noda di permukaan gigi. Baking soda juga menciptakan lingkungan basa di mulut yang mencegah pertumbuhan bakteri. Bahkan, baking soda juga efektif membunuh bakteri penyebab bau mulut.

(brl/pep)

tags

Advertising
Advertising
STORIES