Mana lebih bagus untuk mencerahkan kulit? Alpha arbutin, kojic acid, atau niacinamide?

Brilio.net - Memiliki kulit cerah, sehat, dan glowing menjadi impian banyak orang. Tak heran jika produk skincare dengan kandungan pencerah semakin populer dan dicari. Dari sekian banyak bahan aktif yang beredar, tiga nama yang paling sering dibandingkan adalah alpha arbutin, kojic acid, dan niacinamide. Ketiganya sama-sama dikenal ampuh membantu menyamarkan noda hitam, meratakan warna kulit, sekaligus membuat wajah tampak lebih cerah.

Namun, pertanyaannya: mana yang sebenarnya lebih bagus untuk mencerahkan kulit? Apakah alpha arbutin dengan reputasi lembutnya, kojic acid dengan kekuatan mencerahkan yang intens, atau niacinamide yang multifungsi? Jawaban ini tentu tidak bisa digeneralisasi, karena setiap kulit memiliki kebutuhan dan toleransi berbeda.

Dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Kamis (4/9) berikut ulasan detail mengenai perbedaan ketiganya, bagaimana cara kerjanya, kelebihan dan kekurangannya, hingga tips memilih yang paling sesuai untuk jenis kulit kamu. Selain itu, akan ada tambahan informasi tentang bahan alami yang juga bisa membantu mencerahkan kulit secara aman. Yuk, simak sampai selesai!

Alpha arbutin, kojic acid, atau niacinamide: Mana yang lebih bagus?

Mencerahkan kulit
© 2025 brilio.net/Reve/AI

1. Alpha arbutin

Alpha arbutin adalah turunan dari hidrokuinon yang bekerja dengan cara menghambat enzim tirosinase, yaitu enzim yang memicu produksi melanin (pigmen penyebab kulit gelap). Dibandingkan hidrokuinon, alpha arbutin lebih aman dan minim risiko iritasi, sehingga cocok digunakan untuk jangka panjang.

Kelebihan alpha arbutin:

- Aman untuk hampir semua jenis kulit, termasuk sensitif.

- Efektif menyamarkan flek hitam dan hiperpigmentasi.

- Stabil dan bisa digunakan bersamaan dengan bahan aktif lain.

Kekurangan: hasilnya mungkin lebih lambat dibanding kojic acid, sehingga perlu kesabaran dan konsistensi.

2. Kojic acid

Kojic acid berasal dari proses fermentasi jamur dan juga bekerja dengan cara menghambat enzim tirosinase. Namun, efeknya cenderung lebih kuat dibanding alpha arbutin.

Kelebihan kojic acid:

- Hasil mencerahkan lebih cepat terlihat.

- Ampuh mengatasi melasma, dark spot, dan bekas jerawat.

Kekurangan: cukup berpotensi menimbulkan iritasi, terutama pada kulit sensitif. Penggunaan jangka panjang juga perlu hati-hati karena bisa membuat kulit lebih rentan terhadap paparan sinar matahari.

3. Niacinamide

Niacinamide atau vitamin B3 adalah bahan multifungsi yang tidak hanya mencerahkan, tetapi juga memperkuat skin barrier, mengurangi peradangan, dan mengontrol produksi minyak.

Kelebihan niacinamide:

- Aman untuk semua jenis kulit, termasuk sensitif dan berjerawat.

- Membantu meratakan warna kulit sekaligus memperbaiki tekstur.

- Bisa digunakan bersamaan dengan hampir semua bahan skincare lain.

Kekurangan: hasil mencerahkan biasanya lebih subtle (perlahan), bukan instan.

Jadi, mana yang lebih bagus?

- Untuk kulit sensitif: Alpha arbutin dan niacinamide lebih direkomendasikan.

- Untuk hasil cepat pada hiperpigmentasi berat: Kojic acid bisa jadi pilihan, tapi harus digunakan dengan hati-hati.

- Untuk kulit berminyak dan berjerawat: Niacinamide adalah pilihan terbaik karena selain mencerahkan juga mengontrol sebum.

Idealnya, kombinasi bahan-bahan ini dalam satu rutinitas skincare (misalnya niacinamide + alpha arbutin) bisa memberikan hasil lebih optimal.

Cara mencerahkan kulit dengan bahan alami

Selain menggunakan skincare berbahan aktif, kamu juga bisa memanfaatkan bahan alami yang dipercaya membantu mencerahkan kulit, seperti:

- Lidah buaya – menenangkan kulit sekaligus membantu meratakan warna kulit.

- Madu – kaya antioksidan, melembapkan, dan memberi efek glowing alami.

- Air perasan lemon – kaya vitamin C, membantu menyamarkan noda hitam (gunakan dengan hati-hati agar tidak iritasi).

- Kunyit – memiliki sifat anti-inflamasi dan membantu mengurangi pigmentasi.

Meskipun alami, tetap gunakan dengan bijak dan lakukan patch test terlebih dahulu untuk menghindari iritasi.

Pertanyaan yang sering diajukan

1. Mana yang lebih cepat mencerahkan, alpha arbutin atau kojic acid?

Kojic acid biasanya bekerja lebih cepat, tetapi risiko iritasinya juga lebih tinggi. Alpha arbutin lebih lembut dan aman untuk pemakaian jangka panjang.

2. Apakah niacinamide bisa dipakai bersamaan dengan alpha arbutin?

Ya, niacinamide dan alpha arbutin bisa dipakai bersamaan. Kombinasi keduanya bahkan bisa memberikan hasil mencerahkan yang lebih efektif dan minim risiko iritasi.

3. Apakah bahan alami bisa menggantikan skincare berbahan aktif?

Bahan alami bisa membantu, tapi hasilnya biasanya tidak secepat bahan aktif seperti alpha arbutin, kojic acid, atau niacinamide. Untuk hasil optimal, bisa dipadukan antara skincare modern dan perawatan alami.