9 Tips merawat rambut diwarnai agar tahan lama dan tetap sehat
foto: freepik.com
Brilio.net - Setiap orang pasti ingin memiliki rambut yang indah serta sehat, sebab rambut menjadi mahkota bagi kebanyakan orang. Tak heran jika banyak yang suka menata rambutnya dengan berbagai macam gaya, bahkan turut mewarnainya untuk mempercantik penampilan. Apalagi kalau warna rambut sesuai dengan undertone kulit. Ini bisa membuat wajah tampak semakin segar dan cerah.
Namun, di balik warna yang cantik, terdapat dampak negatif terhadap rambut apabila tidak rajin merawatnya. Bahan kimia yang ada di dalam cat bisa membuat rambut rusak. Batang rambut menjadi kering, mudah patah, bahkan bercabang. Oleh karena itu rambut berwarna perlu melakukan perawatan rutin agar warna rambut tetap awet, sehat, dan indah.
Warna cat rambut akan bertahan pada rambutmu selama kurang lebih tiga bulan atau lebih. Jika kamu tidak pintar merawat rambut berwarna, warna cat rambut akan segera pudar. Lantas, bagaimana cara merawat rambut berwarna agar bisa bertahan dalam waktu maksimal dan terhindar dari kerusakan?
Jangan khawatir, ada beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan untuk mempertahankan warna rambut. Dengan begitu, gaya impian akan bisa tercipta dan kamu tidak perlu terlalu sering melakukan cat ulang atau retouch pada warna rambut. Juga bisa menjaga rambutmu tetap sehat dan terhindar dari kerusakan.
Berikut sembilan tips merawat rambut diwarnai agar tahan lama dan tetap sehat, yang telah briliobeauty.net rangkum dari berbagai sumber, Selasa (25/10).
1. Gunakan sampo khusus.
foto: freepik.com
Merawat rambut yang sudah diwarnai memang tidak mudah tapi bukan tidak mungkin. Salah satu cara merawat rambut yang sudah diberikan pewarna rambut adalah dengan cara memilih produk sampo khusus agar rambut kamu yang sudah diberikan pewarna rambut tidak cepat luntur. Ada baiknya kamu jangan asal memakai produk sampo. Untuk rambut berwarna, pilih produk yang memang dikhususkan untuk merawat rambut berwarna.
Produk ini akan menjaga warna rambut sesuai dengan yang diinginkan. Jangan menggunakan produk mousse atau gel yang mengandung alkohol, karena akan membuat rambut menjadi kering. Mengutip dari Vogue, bagian terpenting dari merawat rambut yang diwarnai adalah dengan menghindari bahan-bahan seperti sulfat (SLS atau SLES), paraben, natrium klorida, dan petrokimia.
2. Gunakan teknik co-washing.
foto: freepik.com
Co-washing merupakan kepanjangan dari conditioner washing. Prinsipnya adalah mencuci rambut hanya dengan air (tanpa sampo), namun tetap menggunakan kondisioner setelahnya. Namun teknik ini tidak disarankan untuk digunakan terus-menerus, mengingat penumpukan debu dan minyak pada kulit kepala bisa menimbulkan masalah rambut. Kamu bisa melakukan teknik ini dua kali dalam seminggu dan keramas dengan sampo seperti biasa saat weekend. Hal ini akan memberikan perbedaan yang signifikan dibanding jika kamu keramas menggunakan sampo secara terus-menerus.
3. Keramas menggunakan air dingin.
foto: freepik.com
Air panas yang langsung mengenai rambut bisa merusak warnanya dan membuat cepat pudar. Maka dari itu, hindari keramas dengan air yang terlalu panas. Sebagai gantinya, gunakan air dengan suhu normal atau dingin agar rambutmu tidak kering setelahnya. Menurut Healthline, keramas dengan menggunakan air panas atau hangat dapat membuat kutikula rambut terbuka dan menyebabkan cepatnya rambut diwarnai luntur.
4. Hindari terlalu banyak paparan sinar UV.
foto: freepik.com
Tips merawat rambut berwarna selanjutnya adalah dengan melindunginya dari paparan sinar matahari langsung. Tidak berbeda jauh dengan air panas, sinar matahari juga bisa menyebabkan rambut mudah rusak dan warnanya memudar. Gelombang ultraviolet akan meresap ke kutikula rambut, sehingga dapat melunturkan warna cat rambut. Hal ini bisa diatasi dengan menyemprotkan hair sunscreen pada rambut yang lembap seusai keramas. Kamu juga bisa memakai topi atau syal untuk menutupi rambut dari sinar matahari.
5. Pakai dry shampoo.
foto: freepik.com
Memiliki rambut yang diwarnai memang harus berani mengambil risiko untuk merawatnya dengan perhatian ekstra. Hal ini lantaran rambut yang diwarnai cenderung lebih kering dan mudah kusam. Selain itu, kamu juga tidak boleh terlalu sering keramas. Sebaiknya untuk menjaga kelembapan rambut, keramas hanya dilakukan dua kali dalam seminggu. Namun jika dirasa keramas tidak cukup, maka kamu bisa menggunakan dry shampoo. Sehingga kotoran yang melekat pada rambut bisa lebih terangkat dengan produk perawatan rambut ini. Selain itu, warna rambut juga akan lebih tahan lama.
6. Gunakan serum rambut khusus.
foto: freepik.com
Terkadang penggunaan cat rambut dapat membuat rambut terlihat kusam dan kering, apalagi jika sering terkena sinar matahari maupun peralatan hairstyling, seperti curling iron atau hair dryer. Kamu bisa mengatasi dengan penggunaan serum khusus untuk rambut diwarnai. Selain membuat rambut tetap sehat, juga mempertahankan warna cat rambut agar tidak mudah pudar. Sehingga rambut menerima nutrisi ekstra dari serum yang bisa membantu untuk mengembalikan kelembapan rambut.
7. Minimalkan penggunaan alat penata rambut.
foto: freepik.com
Meskipun kamu senang melakukan styling rambut, lebih baik mengurangi hal ini ketika rambut sedang diwarnai. Terlalu sering menggunakan alat penata rambut seperti hair dryer dan catok bisa merusak batang rambut. Bahkan, rambut yang diwarnai juga lebih rentan rusak ketika mengenakan alat-alat ini dibandingkan dengan rambut yang tidak diwarnai. Suhu panas memang diperlukan untuk mempertahankan tatanan rambut. Akan tetapi, jika rambut yang diwarnai terus menerus terpapar oleh suhu panas dari alat styling, maka rambut akan terlihat kusam. Oleh karena itu, kamu perlu menambahkan produk vitamin rambut sebelum menggunakan alat styling rambut.
8. Kurangi intensitas berenang.
foto: freepik.com
Mengutip dari Newbeauty, klorin pada kolam renang akan mengubah rambut pirang berubah warna menjadi hijau. Sementara rambut yang lebih gelap menjadi kusam dan kehilangan kilaunya. Jika terpaksa harus berenang, selalu bawa baby oil untuk melindungi rambutmu. Gosokkan baby oil pada rambut yang masih dalam kondisi kering. Pemakaian baby oil mencegah penyerapan rambut dari kandungan mineral dalam air yang membuat rambut kusam. Usai berenang, segera bilas rambut dengan air keran.
9. Hindari mengganti warna rambut terlalu sering.
foto: freepik.com
Tips perawatan rambut berwarna lainnya adalah hindari mengganti warna rambut terlalu sering. Sebab, bahan kimia yang terkandung di dalam cat warna rambut lama lama akan membuat rambutmu tidak sehat. Sebaiknya cat rambut secara berkala saja agar warna tetap menyala dan konsisten. Kamu bisa memberikan waktu untuk rambut beristirahat sejenak. Kemudian hindari mengganti warna rambut lebih dari tiga kali dalam satu tahun.
